Assalamualaikum dan selamat malam semua. Naim harap semua baik-baik bersama keluarga tersayang. Yang mana di daerah PKPB , Naim harap semua patuhi S.O.P yang telah di gariskan oleh kerajaan.
Malam sendu Naim nak karang sedikit puisi on the spot. Maaf kalau ia tidak menarik kepada sahabat-sahabat.
Di malam sendu ini
ku menaip laju kerna ingin
menukilkan kembali secebis kenangan
biar ia sebati dalam sanubari kita
Dingin malam menyapa lembut
kerna terdengar siulan zikir dari katak bergema
memecah sepi malam dingin
Bukan mudah untuk memadam dendam
kerna ia sudah berlubuk dalam hati
ia makin bernanah dan berbisa pada
segumpal darah bernama Hati...
Kaki aku pernah kaku kerna
kata-kata yang menikam hatiku
persis arus deras membawa segala apa
di pinggir sungai..
Aku pernah buang segala dusta itu
kerna bukan masalah ku
menyimpan kawan yang toksid
di dalam memori hidup aku..
Ritma sajak di lantunkan
persis pukulan gendang di palu
tatkala ia makin slow genre
kerana ia masih bernama Iman..
Kini aku lepas kan semua itu
kerna aku ada special kawan yang masih
menerima perjuangan aku
kerna aku memilih tak menjadi boneka
kerna boneka bisa manusia bermuka-muka
Bebas persis Rama-Rama karya Ella
atau...
merpati putih Radhi OAG,,
kini Amuk Aku Mahu Pulang,
Pulang dari dentinasi ke jalan lurus...
wah pandai berpuisi naim ni..hehe
BalasPadambakat terpendam haha
Padamlagu OAG tu legend betul, selalu dgr time zaman skolah
BalasPadamingat n kenanglah teman yg pernah mewarnai hidup kita sejak zaman kanak2.
BalasPadamnice, puitis juga naim ni rupanya :)
BalasPadamPandai naim berpuitis..good job naim :)
BalasPadamwahhh... berpuisi pula... nice..
BalasPadam